Bandung, 15 Maret 2015 – Layanan
mobile 4G LTE dari Telkomsel resmi hadir sebagai yang pertama secara komersial di
Bandung pada hari ini, Minggu (15/3). Peresmian teknologi seluler generasi
keempat di Kota Kembang ini dilakukan oleh Direktur Utama Telkomsel, Ririek
Adriansyah dan disaksikan langsung oleh Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, dan
Menteri Komunikasi dan Informatika yang diwakili oleh Direktur Jenderal Sumber
Daya dan Perangkat Pos dan Informatika, Muhammad Budi Setiawan.
Direktur
Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah mengatakan, “Sesuai dengan komitmen kami
ketika pertama kali meluncurkan layanan 4G LTE secara komersial akhir tahun
lalu, kami akan terus memperluas layanan ini ke berbagai kota di Indonesia,
hingga semester pertama tahun ini kami akan menggelar di tujuh kota atau area
di Indonesia, yakni: Jakarta, Bali,
Bandung, Surabaya, Medan, Makassar dan Manado.”
“Hadirnya
layanan Telkomsel 4G LTE di kota Bandung tentunya menjawab kebutuhan masyarakat
maupun wisatawan akan akses penggunaan layanan berbasis pita lebar atau broadband. Hadirnya layanan ini juga
untuk mendukung visi Pemkot Bandung di dalam mewujudkan Bandung sebagai Smart
City,” tambah Ririek.
Wali
Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, “Bandung dikenal sebagai kota yang memiliki
jumlah netizen yang besar. Untuk itu kami pun di pemerintah kota memiliki visi
untuk memaksimalkan fungsi social media
dan teknologi digital untuk meningkatkan pelayanan publik. Hadirnya Telkomsel
4G LTE yang mendukung akses data dan pertukaran informasi kami harap dapat membantu mengatasi permasalahan dan
berbagai aktivitas lainnya di kota Bandung dengan lebih cepat dan praktis,
sehingga visi kami untuk membangun Bandung Smart City dapat lebih cepat
terwujud.”
Peluncuran
komersialisasi 4G LTE di Bandung ditandai dengan diserahkannya kartu perdana
uSIM Card 4G LTE Edisi 60 Tahun Peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) 19-24
April 2015, dimana Bandung dipercaya menjadi tuan rumah.
“Kami
gembira menghadirkan jaringan terkini 4G LTE sebagai kado istimewa bagi Bandung
yang dinobatkan menjadi tuan rumah bagi peringatan KAA yang akan dihadiri 106
Kepala Negara Asia Afrika ini. Hal ini menjadikan Bandung sebagai etalase bagi
dunia, mensejajarkan posisi Indonesia dengan negara-negara maju, yang
indikatornya adalah majunya sektor TIK dan broadband-nya,”
jelas Ririek.
Dengan
hadirnya jaringan Telkomsel 4G LTE di kota Bandung yang mendukung perhelatan
akbar ini, para peserta akan dapat menikmati layanan
telekomunikasi berkecepatan tinggi. Saat ini Telkomsel pun telah
menjalin kerjasama dengan delapan mitra 4G LTE international roaming, yaitu
Maxis (Malaysia), SK Telecom (Republik Korea), SingTel (Singapura), Optus
(Australia), Mobily (Arab Saudi), Vodafone (Inggris), CSL (Hongkong) dan Taiwan
Mobile (Taiwan), dan akan terus bertambah. Hal ini memungkinkan para delegasi
luar negeri yang menggunakan layanan operator-operator tersebut untuk dapat
menikmati layanan Roaming 4G LTE.
Di sisi lain,
hadirnya layanan 4G LTE akan mendukung kebutuhan akses data dari industri
kreatif dan para pelaku kreatif di kota Bandung. Tingginya kebutuhan akses data
di kota kreatif Bandung dapat terlihat dari meningkatnya pelanggan data Telkomsel
di kota tersebut sebesar 52 persen selama tahun 2014. Sedangkan dari
sisi konsumsi penggunaannya, juga terjadi peningkatan sebesar
170
persen
di tahun yang sama.
Layanan
Telkomsel 4G LTE, diharapkan akan memberikan pelanggan pengalaman mobile digital lifestyle yang sesungguhnya,
dimana pelanggan akan dapat merasakan layanan data yang lebih cepat dan stabil.
Hal ini akan memungkinkan pelanggan untuk dapat download, upload ataupun sharing berbagai jenis konten dalam file
besar seperti foto, video, games, aplikasi dan lain sebagainya dengan lebih baik.
Untuk
memberikan pengalaman terbaik kepada pelanggan di Kota Bandung dalam menikmati
jaringan 4G, Telkomsel membangun 100 eNode B yang mencakup hampir 100% kota
Bandung, termasuk area seperti mal,
perkantoran, gedung pemerintahan, daerah residensial, dan tempat wisata. Sementara
itu, untuk memberikan konsistensi pengalaman 4G LTE terbaik bagi pelanggan
melalui seamless experience,
Telkomsel bersinergi dengan Telkom menggelar WiFi untuk melengkapi coverage Telkomsel 4G LTE, terutama yang
berada di indoor.
Agar
dapat segera menikmati layanan Telkomsel 4G LTE, pelanggan harus menggunakan
ponsel yang sudah mendukung layanan 4G dengan memakai simcard 4G LTE yang
disebut uSIM (uSIM merupakan simcard khusus dengan teknologi terkini untuk
mendukung pengalaman akses berkecepatan tinggi). Pelanggan juga harus berada di
wilayah yang sudah dilayani jaringan Telkomsel 4G LTE untuk dapat merasakan
pengalaman 4G LTE.
Saat
ini pelanggan di Bandung dapat menukarkan simcard mereka dengan uSIM, ataupun
mendapatkan kartu perdana 4G simPATI dan kartuHALO di GraPARI Banda, GraPARI
Dago (24 Jam), GraPARI Digilife Dago, LOOP Station Diponegoro, GraPARI PVJ,
GraPARI BEC, GraPARI BTC, GraPARI MTC, GraPARI Kopo, GraPARI Jl Sunda, dan
GraPARI Ujung Berung. Telkomsel juga akan menggelar 4G LTE Carnival di Atrium
Utama Trans Studio Mall Bandung tgl 27 – 29 Maret 2015 yang menghadirkan
berbagai penawaran menarik kepada pelanggan seperti ponsel 4G dan berbagai
macam konten eksklusif serta aplikasi seperti Moovigo, Magisto, Langit Musik,
dan Jepret Story. Kesiapan ekosistem 4G LTE menjadi amat penting agar layanan
ini dapat segera diadopsi dengan baik
dan dirasakan oleh masyarakat di kota Bandung.
***
Telkomsel
adalah operator selular terbesar di Indonesia dengan jumlah pelanggan mencapai
lebih dari 140 juta. Untuk melayani pelanggannya yang tersebar di seluruh
Indonesia, termasuk juga di daerah terpencil dan pulau terluar serta daerah
perbatasan Negara, Telkomsel menggelar 86.000 BTS. Telkomsel secara konsisten
mengimplementasikan roadmap teknologi 3G, HSDPA, HSPA+, serta menjadi yang
pertama meluncurkan secara komersial layanan mobile 4G LTE di Indonesia. Dalam
memasuki era mobile broadband, salah satu program yang dicanangkan Telkomsel
adalah membangun Broadband City di Indonesia, dimana saat ini telah mencapai
369 kota. Untuk melayani kebutuhan pelanggan, Telkomsel menggelar call center
24 jam dan lebih dari 400 pusat layanan GraPARI yaneg tersebar di seluruh
Indonesia.